Blora - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis Integrasi Layanan Respon OCSEA (Online Child Sexual Exploitation and Abuse) di Aula Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Blora, pada hari Selasa (05/03/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh staf pelayanan tahanan Rutan Blora, Aparat Penegak Hukum, Tenaga Layanan, dan Perwakilan Masyarakat setempat. Dalam kegiatan ini, materi penting tentang Kekerasan Seksual Anak Secara Daring dipaparkan oleh narasumber dari Yayasan Setara, Unit PPA dan Unit ITE Polres Blora, serta Dinkominfo Kabupaten Blora.
Baca juga:
Karyawan Pabrik Dukung Ahmad Lutfhi
|
Pemateri pertama, Andy Ardian, selaku ECPAT Fasilitator, memberikan materi terkait Pengantar OCSEA (Online Child Sexual Exploitation and Abuse) yang menjelaskan fenomena kekerasan seksual dan eksploitasi anak melalui internet, beserta ciri-ciri, pelaku, dan bentuk eksploitasi anak secara daring.
Kegiatan dilanjutkan dengan materi mengenai upaya penanggulangan kasus kekerasan seksual pada anak di ranah daring oleh perwakilan Unit PPA Polres Blora, dan pencegahan kekerasan seksual secara daring oleh perwakilan Dinkominfo Blora.
Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman tentang bagaimana kekerasan seksual anak terjadi melalui media online dan strategi penanggulangannya. Diharapkan, dengan pemahaman yang lebih mendalam dan kerjasama antar lembaga terkait, penanganan kasus kekerasan seksual anak secara daring dapat menjadi lebih efektif dan terarah.
Kepala Rutan Blora, Budi Hardiono, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut dan mendukung penuh upaya pencegahan dan perlindungan terhadap korban kasus kekerasan seksual terhadap anak.
"Saya sangat mengapresiasi kehadiran dan partisipasi semua pihak dalam kegiatan Bimbingan Teknis Integrasi Layanan Respon OCSEA hari ini. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang kekerasan seksual anak secara daring, kita dapat bersama-sama meningkatkan upaya perlindungan terhadap anak-anak yang rentan menjadi korban. Mari kita terus berkolaborasi dan berupaya untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi generasi masa depan kita, " tegasnya.